Friday, October 21, 2016

PAKPAK BHARAT LAKSANAKAN LELANG JABATAN UNTUK SEKRETARIS DAERAH

Sebagai wujud dari dukungan kepada reformasi birokrasi untuk menuju pemerintahan yang transparan dan akuntabel, Bupati Pakpak Bharat, Dr. Remigo Yolando Berutu, M.Fin, MBA, menegaskan akan melaksanakan program ‘lelang jabatan’ sebagai bentuk recruitment dan seleksi pada pimpinan instansi maupun unit kerja.

“Regulasi melalui Undang-undang nomor 5/2015 tentang Aparatur Sipil Negara, Peraturan Pemerintah nomor 18/2014 tentang Perangkat Daerah, dan Peraturan Menteri PAN & RB nomor 13/2014 tentang Tata Cara Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Secara Terbuka di Lingkungan Instansi Pemerintah sudah mengisyaratkan akan sistem seleksi terbuka dalam pengisian jabatan ini, atau yang kita kenal dengan nama lelang jabatan. Jadi sebenarnya tidak ada lagi alasan untuk tidak melaksanakan karena amanat Undang-undang serta peraturan tersebut”, jelas Bupati Remigo saat ditemui di ruang kerjanya, Kompleks Perkantoran Panorama Indah Sindeka, Salak, baru-baru ini.

Untuk start awal dalam pengaplikasian seleksi terbuka jabatan lingkup Pemkab Pakpak Bharat adalah adalah jabatan Sekretaris Daerah yang merupakan Seleksi Pengisian Jabatan Tinggi Pratama. Kepala BKD dan Diklat, Sahat Banurea, S.Sos, MSi, dengan didampingi Ka. Bagian Humas Setda, Kastro Manik, S.Sos, saat ditemui Kamis (13/10) menyebutkan bahwa Pemkab Pakpak Bharat telah melayangkan pengumuman kepada Pemerintah Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara tentang pendaftaran Seleksi Pengisian Jabatan Tinggi Pratama Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat.

“Hal ini juga berdasarkan Surat Menteri PAN dan RB no. B/3116/M.PAN/09/2016  perihal Pengisian Jabatan Tinggi Di Lingkungan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota”, jelasnya. Sahat Banurea juga memaparkan ada beberapa kriteria dalam seleksi ini, antara lain memiliki pangkat/golongan ruang minimal Pembina Tk.I/IV.b, minimal 2 kali menduduki jabatan eselon IIb, minimal berpendidikan S.1 dengan pengutamaan lulusan S.2,  pernah mengikuti Diklat PIM II, berusia setinggi-tingginya 58 tahun pada 1 Januari 2017, prestasi kerja PNS minimal bernilai baik, dan melaporkan SPT, LHKPN/LHKASN tahun terakhir. “Semua ini dibuktikan dengan berkas-berkas sesuai ketentuan yang berlaku”, ujarnya.

Masih menurut Sahat Banurea, PNS tersebut belum pernah dijatuhi hukuman tingkat sedang dan berat, bebas dari narkoba, sehat jasmani dan rohani, menandatangani pakta integritas, mendapat izin dari atasan langsung, serta memiliki kompetensi manajerial untuk Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama. “Bagi pendaftar dilakukan langsung tanpa perantara ke Sekretariat Panitia Seleksi di Kantor BKD dan Diklat dengan membawa kelengkapan berkas, termasuk surat lamaran yang ditandatangani di atas materai Rp. 6000,-. Pendaftaran berakhir pada tanggal 24 Oktober 2016 dan hasilnya akan diumumkan sehari sesudahnya. Setelah itu akan dilanjutkan dengan tahapan seleksi kompetensi/assesment center, penulisan makalah dan wawancara. Walaupun demikian, jadwal tidak terlalu kaku untuk memberi kesempatan yang lebih luas kepada para pendaftar”, urainya lagi.

Diakhir pembicaraan, Ka. BKD menyatakan bahwa tidak ada pengutipan biaya apapun dalam seleksi ini. “Untuk lebih jelasnya, dapat menghubungi panitia seleksi atau juga pada website resmi Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat di www.pakpakbharatkab.go.id”, pungkasnya. JAN

Keterangan Gambar : Bupati Pakpak Bharat, Dr. Remigo Yolando Berutu, M.Fin, MBA, saat menegaskan akan melaksanakan program lelang jabatan

BUPATI TETAP BERIKAN BEASISWA BAGI LULUSAN SMA & SMK PAKPAK BHARAT YANG TEMBUS PTN

KEKONSISTENAN SUMBANGSIH UNTUK NEGERI DARI DAERAH TERPENCIL

Wacana penarikan sebagian urusan Kabupaten/Kota oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi berangkat dari kebijakan yang mengacu pada UU no. 23/2014 tentang Pemerintah Daerah sedikit banyak menimbulkan diskursus dan polemik. Salah satu yang paling populer adalah urusan pendidikan menengah, yaitu SMA dan SMK yang selama ini di bawah Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.

“Permasalahan pasti banyak muncul. Apalagi bentuk kepedulian kita yang tinggi di dunia pendidikan seperti pemberian beasiswa bagi anak-anak kita di SMA dan SMK menjadi pertanyaan tersendiri. Apakah akan terus berlanjut atau terhenti berkaitan dengan penarikan urusan ini”, ucap Bupati Pakpak Bharat, Dr. Remigo Yolando Berutu, M.Fin, MBA, saat melakukan rapat dengan Ka. Dinas Pendidikan, Jalan Berutu, S.Pd, MM dan jajarannya serta para Kabag Setda di Ruang Rapat Bupati, Kompleks Perkantoran Panorama Indah Sindeka, Salak, Rabu sore (12/10).

Secara tegas Bupati Remigo menyebutkan bahwa beasiswa secara penuh tetap diberikan kepada lulusan SMA dan SMK di Pakpak Bharat yang tembus ke Perguruan Tinggi Negeri. “Harus diingat bahwa program beasiswa ini merupakan andalan Kabupaten kita, bahkan mendapat pengakuan karena efeknya yang luar biasa untuk semua, serta coba untuk di contoh daerah lain. Program beasiswa yang komprehensif, yang penting lulus PTN ini juga sudah menjadi rangkaian visi-misi Kabupaten Pakpak Bharat sejak saya menjabat pada periode yang lalu, sehingga sulit rasanya untuk dipertanyakan eksistensinya”, sambung Bupati.

Bupati mengutarakan bahwa beberapa hal yang mengatur tentang pemberian beasiswa ini yang dituangkan dalam Peraturan  Bupati, akan disesuaikan menyusul turunan dari UU no. 23/2014 berupa juklak dan juknis tentang penarikan urusan pendidikan menengah SMA dan SMK. “Penyesuaian juga akan dilakukan pada Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) para mahasiswa kita. Akan terjadi peningkatan nilai IPK bagi para anak-anak kita yang menerima beasiswa. Tujuannya untuk menstimuli agar generasi emas asal Pakpak Bharat ini semakin mampu bersaing di negeri ini, bahkan kalau bisa di luar negeri. Artinya sumbangsih kita akan SDM berkualitas dari Kabupaten Pakpak Bharat akan semakin nyata dan berperan membangun Indonesia tercinta”, tandas Bupati.

Inilah wujud kekonsistenan Bupati Pakpak Bharat dalam menghadirkan tunas-tunas muda yang akan mewarnai nusantara. Baginya, menghadirkan orang-orang pilihan dan berkualitas untuk disumbangkan kepada negeri tidak terhambat oleh sepotong regulasi. Wilayah yang terpencil sekalipun tidak menjadi kendala akan menunjukkan bakti pada pertiwi. Jan.

Keteranganan Gambar : Bupati Pakpak Bharat, Dr. Remigo Yolando Berutu, M.Fin, MBA, saat melakukan rapat dengan Ka. Dinas Pendidikan, Jalan Berutu, S.Pd, MM dan jajarannya serta para Kabag Setda di Ruang Rapat Bupati, Kompleks Perkantoran Panorama Indah Sindeka, Salak, Rabu sore (12/10).

Thursday, October 06, 2016

Program Bimbel Gratis Bagi Siswa SMA se-Kab.Pakpak Bharat



Dinas Pendidikan Kabupaten Pakpak Bharat menggandeng Perkumpulan Gajah Toba Semesta (PGTS) yang bekerjasama dengan Ganesha Operasional (GO) membuka bimbingan belajar (bimbel) gratis bagi para siswa kelas XII jurusan IPA (Ilmu Pengetahuan Alam). Hal ini akan mengurangi beban biaya orangtua siswa untuk membayar bimbel jelang Ujian Nasional (UN) mendatang.
 

Tujuan ini mendapat respon positif dari Bupati Pakpak Bharat DR. Remigo Yolando Berutu,MBA,M.Fin yang diwakili Sekretaris Daerah Mester Padang, S.Pd,MM. Hal ini dikatakan Sekda saat membuka acara di Aula Dinas Pendidikan Kab. Pakpak Bharat, Senin (3/10) yang dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Jalan Berutu, S.Pd, Ketua PGTS TB Silalahi dan Tim, Ketua Tim GO Sri Ulina Sipayung dan Tim, Para Kepala Sekolah, perwakilan Orang Tua Siswa dan perwakilan Siswa sebanyak 60 orang dari seluruh SMAN yang ada di Kabupaten Pakpak Bharat.

Pemkab Pakpak Bharat akan terus membantu dan mendukung para pelajar,” kata Sekda. Selain itu, Sekda dalam sambutannya juga berharap para peserta dapat mengikuti kegiatan tersebut secara tuntas dan serius. “Dengan dilaksanakannya bimbel, para siswa bisa terbantu dalam menjawab soal-soal Ujian Nasional (UN) mendatang,” tuturnya.

Bimbel ini akan dilaksanakan mulai bulan Oktober 2016 sampai dengan Pebruari 2017 setiap hari Jumat dan Sabtu mulai 14.30 Wib sampai dengan 17.30 Wib dan proses belajar berpusat di SMAN 1 Tinada. “Bimbel ini kita peruntukkan secara cuma-cuma tanpa dibebankan biaya sedikitpun kepada para peserta, karena itu jangan sia-siakan kesempatan ini,” jelas Silalahi. Pada pembukaan acara Bimbel tersebut diserahkan lima set paket koding ( konsep dasar dan the king) dari GO dilanjutkan pemukulan gong dan pemberian oles oleh Sekda kepada Tim PGTS dan GO.

Ikuti Terus Portal Ini

SELAMAT DATANG DI BLOG GETA PAKPAK