Thursday, October 04, 2012

PEMERINTAH KABUPATEN PAKPAK BHARAT SUSUN RKA2013 BERORIENTASI KEPENTINGAN RAKYAT



BUPATI REMIGO:
PEMERINTAH KABUPATEN PAKPAK BHARAT SUSUN RKA2013 BERORIENTASI KEPENTINGAN RAKYAT
            Pakpak Bharat, Tribun Merdeka  
Bupati Pakpak Bharat, Remigo Yolando Berutu, MBA didampingi Wakil Bupati Pakpak Bharat, Ir. H. Maju Ilyas Padang terus pantau pelaksanaan asistensi RKA (Rencana Kerja Anggaran) 2013 sebagai kerangka awal dari APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Kab. Pakpak Bharat Tahun Anggaran 2013 sesuai dengan Visi dan Misi kepemimpinan pasangan tersebut. Kegiatan penyusunan RKA 2013 dimulai sejak Senin (24/9) dan direncanakan berakhir pada Jumat depan (5/10) yang akan dilaksanakan di  Aula Pemkab Pakpak Bharat.
Dalam sejumlah peretemuan yang sudah dilakukannya ia Bupati menyampaikan bahwa wujud tanggung jawab yang dilakukannya dalam kegiatan tersebut agar kerja keras dan kerja cerdas juga harus terimplementasi pada program perencanaan. “Konsep manajemen yang baik harus diawali dari perencanaan yang baik. Dengan demikian apa yang diinginkan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Pakpak Bharat demi tercapainya kesejahteraan akan dapat ter-cover berdasarkan skala prioritas pada kegiatan kita kedepan”, ujar Bupati Remigo.
Kegiatan asistensi yang diketuai langsung oleh Sekda Kab. Pakpak Bharat, Drs. Holler Sinamo, MM melibatkan seluruh pimpinan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) serta para pejabat yang terkait dalam penyusunan RKA secara komprehensif. Model asistensi ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, di mana hanya SKPD terkait saja yang dilibatkan. Tujuan pola baru ini agar tercapai efisiensi dan menghindari terjadinya duplikasi dan ‘tumpang-tindih’ kegiatan.
Wakil Ketua Tim Asistensi, Ir. Parlaungan L. Toruan, M.Si, yang juga Plt. Ka. Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) selaku leading sector menyampaikan bahwa tujuan asistensi RKA adalah agar setiap kegiatan yang direncanakan tetap dalam koridor RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah), Renstra SKPD (Rencana Strategis SKPD), RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) dan Renja SKPD (Rencana Kerja SKPD). “Kegiatan ini juga merupakan bentuk kepatuhan kita terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan dimana setiap perencanaan yang berasal Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) Desa sampai Musrenbang Nasional akan kita ‘ramu’ dan kita ‘godok’ dengan memperhatikan skala prioritas sehingga tercapai hasil yang maksimal demi masyarakat Pakpak Bharat yang ‘kininduma’ (sejahtera; red)”, ujar Parlaungan.

Thursday, December 10, 2009

MASYARAKAT LAE IKAN: Kami Tidak Mau Bantuan Bibit Gambir Dari Luar Daerah

Pakpak Bharat, GETA_PAKPAK.COM
Masyarakat Desa Lae Ikan Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe (STTU JEHE) Kabupaten Pakpak Bharat mengharapkan kepada Pemerintah kabupaten Pakpak Bharat untuk terus melakukan pengembangan tanaman Gambir di wilayah Kabupaten Pakpak Bharat khususnya di dusun lae Ikan yang sejak lama sudah menjadi salah satu penghasil Gambir di Kabupaten Pakpak Bharat. Lusten Tumangger salah seorang warga Lae Ikan kepada wartawan di Salak pada Kamis, 10/12 mengatakan bahwa di Lae Ikan produksi Gambir sudah mengalami pertumbuhan, namun disayangkan hingga saat ini pihak dinas Pertanian Pakpak Bharat belum mampu memberikan bantuan secara maksimal.
Lebih jauh disampaikannya bahwa pihaknya sangat menyayangkan ketika pihak pemerintah Pakpak Bharat melalui Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) beberapa waktu yang lalu menyampaikan kepada masyarakat bahwa Pemkab hanya mau memberikan bantuan bibit Gambir yang telah dibibitkan oleh pihak Pemerintah dengan mengambil bibit tersebut dari Padang. Sementara menurut masyarakat setempat bibit Gambir yang didatangkan dari Padang tersebut tidak bagus ditanam diwilayah Pakpak Bharat.
“Kalaupun kami mau dibantu dengan memberikan bibit Gambir hendaknya bibit tersebut merupakan bibit lokal yang dikembangkan di Kabupaten Pakpak Bharat karena hanya bibit yang diambil dari daerah inilah yang dapat dikembangkan di wilayah kami” ungkapnya. Dilain pihak Pak Tumangger juga mengharapkan kepada pihak pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat untuk dapat membantu mereka dengan memberikan bantuan mesin Pres Gambir untuk pengembangan produksi Gambir yang telah mereka geluti sejak puluhan tahun yang lalu. @

WABUP REMIGO YOLANDO BERUTU, MBA SERAHKAN BANTUAN UANG DUKA


Pakpak Bharat, GETA_PAKPAK.COM
Atas nama Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat, Wakil Bupati Remigo Yolando Berutu, MBA serahkan bantuan uang duka kepada masyarakat Pakpak Bharat. Penyerahan bantuan berupa uang duka yang diserahkan kepada kepala keluarga maupun tulang punggung keluarga yang meninggal dunia tersebut berlangsung di ruangan Wakil Bupati Pakpak Bharat, pada Kamis, 10/12. Tampak hadir pada penyerahan tersebut Sondang Berutu dari pihak Dinas Sosial pemkab Pakpak Bharat, L. Huta Galung Kabag Setda Pakpak Bharat dan enam orang ahli waris yang menjadi penerima uang duka tersebut.
Ke enam penerima uang duka tersebut antara lain: Kenneng Berutu dari desa Ulumerah, Sitta Berutu dari Desa Cikaok, Adah Tumangger dari Desa Cikaok, Nurhia dari Desa Tinada dan Randu Berutu dari desa Silima Kuta. Pada kesempatan tersebut Bapak Sondang Berutu dari Dinas Sosial menyampaikan bahwa uang duka tersebut tersebut disampaikan sesuai dengan apa yang telah tertuang dalam Poeraturan Daerah yang telah ada sebesar Rp. 1.000.000,- bagi keluarga yang kepala keluarganya yang merupakan tulang punggung keluarga meninggal dunia.
Sementara Wakil Bupati Remigo Yolando Berutu, MBA dalam sambutannya mengungkapkan bahwa uang duka yang diserahkan tersebut mengacu kepada Perda yang telah ada di Kabupaten Pakpak Bharat, namun ia juga menyampaikan harapannya agar pihak keluarga yang telah ditinggalkan para kepala keluarganya untuk dapat memanfaatkan bantuan sekedar uang duka tersebut. “Saya juga menyampaikan bahwa uang duka ini belum tentu memiliki nilai yang besar bagi penderitaan dan beban yang ditanggung keluarga namun ini adalah wujud dari rasa sepenanggungan dan bentuk kepedulian dari pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat yang kepala keluarganya lebih dahulu dipanggil Yang Maha Kuasa, sehingga kami harapkan para penerima jangan melihat dari nilainya, namun lihatlah ketulusan Pemerintah Pakpak Bharat dalam memberikan sekedar bantuan ini” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama Bapak Kenneng Berutu salah seorang penerima bantuan uang duka tersebut menyampaikan ungkapan rasa terimakasih kepada pihak pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat khususnya pada kesempatan tersebut Bapak wakil Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu, MBA. “Kami ucapkan terimakasih seb\esar-besarnya kepada Bapak Remigo Berutu semoga Bapak sehat-sehat, panjang umur serta panjang jabatan dikemudian hari dalam setiap pekerjaan maupun cita-cita yang diinginkan” ungkap perutusan penerima bantuan tersebut. @

Tuesday, December 08, 2009

MASYARAKAT PUAS, 75 % PUTRA DAERAH DITERIMA PADA PENERIMAAN CPNS PAKPAK BHARAT TAHUN 2009

Pakpak Bharat, GETA_PAKPAK.COM
Masyarakat Kabupaten Pakpak Bharat pada penerimaan CNPNS Formasi Tahun 2009 merasa cukup puas, pasalnya pada penerimaan CNPS yang diumumkan pada 07/12 lalu 75 % dari keseluruhan peserta yang lulus adalah putra-putri daerah Pakpak Bharat yang lulus di berbagai formasi jurusan yang ditawarkan. Friska Berutu Salah seorang warga Binangaboang kepada wartawan (08/12) mengatakan bahwa masyarakat Pakpak Bharat cukup puas dan menyambut baik kepemimpinan Pemerintahan daerah Pakpak Bharat saat ini yang dinilai cukup berhasil dalam melakukan upaya pemberdayaan putra daerah menjadi ‘tuan ditanah sendiri’.
“Kami sangat puas dengan hasil pengumuan yang diumumkan oleh pihak Pemkab Pakpak Bharat kemarin di BKD Pakpak Bharat dan setelah kami melakukan penghitungan sementara dapat kami peroleh data bahwa sekitar 70 hingga 80 % yang lulus tersebut adalah putra-putri daerah kami dan ini adalah sebuah prestasi yang sangat baik bagi Kabupaten Pakpak Bharat” ungkapnya menerangkan. Angka 75 % yang diungkapkan Ibu Friska diambils esuai data yang diumumkan oleh pemkab Pakpak Bharat berdasarkan daftar nama yang bermarga Pakpak dan daftar nama putra daerah Pakpak Bharat yang nonPakpak namun merupakan putra Pakpak Bharat.
Dilain pihak E. Boangmanalu kepada wartawan juga mengatakan bahwa angka 75 % putra daerah yang lulus tersebut merupakan salah satu wujud dari otonomi daerah yang sudah semakin berpihak kepada putra-putri daerah, dimana secara mendasar tujuan dari otonomi daerah dan pemekaran daerah itu sendiri ditujukan untuk membangun daerah dan masyarakat daerah yang selama ini cenderung terpinggirkan. Diharapkan pada hari-hari mendatang putra-putri daerah Pakpak Bharat akan dapat semakin meningkatkan kemampuan dan kerja kerasnya dalam upaya menjadi ‘tuan di tanah sendiri’ seperti yang sering terdengar dalam gerakan otonomi daerah.
Sesuai dengan pengumuman yang dikeluarkan oleh Pemkab Pakpak Bharat nomor:800/5076/KKD/XII/2009 dan surat keutusan Bupati Pakpak Bharat Nomor 0916 Tahun 2009 tanggal 07 Desember tahun 2009 tentang penetapan kelulusan hasil seleksi ujian CPNS daerah Kabupaten Pakpak Bharat, pada surat tersebut diharapkan kepada para CPNS yang lulus untuk segera memenuhi seluruh kelengkapan berkas yang telah disampaikan sebelumnya untuk diserahkan kepada Bupati Pakpak Bharat melalui KKD Kabupaten Pakpak Bharat mulai tanggal 08 s/d 21 Desember 2009. @

Ikuti Terus Portal Ini

SELAMAT DATANG DI BLOG GETA PAKPAK