Tuesday, July 19, 2016

BUPATI REMIGO TERIMA PENGHARGAAN DARI MENKO KEMARITIMAN

Bupati Pakpak Bharat, Dr. Remigo Yolando Berutu, M.Fin, MBA secara resmi menerima penghargaan  berupa Kulcapi Karo yang diserahkan langsung oleh Menteri Koordinator Kemaritiman, Rizal Ramli, selaku Ketua Dewan Pengarah Badan Otorita Pengelola Kawasan Pariwisata Danau Toba di Balai Sarbini, Jakarta, Sabtu malam (02/07). Penyerahan penghargaan tersebut dilakukan bersamaan dengan konser Toba in Harmony – Konser Musik Batak Music in Harmony ke-5 dengan mengundang beberapa Kepala Daerah di sekitar Danau Toba.

Dengan raut wajah senang, Bupati Remigo mengutarakan bahwa sudah saatnya memang Indonesia memiliki destinasi wisata selain Bali dan mengapresiasi sepenuhnya apa yang telah dilakukan oleh Menteri Rizal Ramli. “Begitupun masih banyak hal yang perlu dibenahi di kawasan Danau Toba, seperti sendi-sendi infrastruktur mesti ditingkatkan, di samping menularkan awareness terhadap masyarakat”, tuturnya lebih lanjut.

Sebagai bentuk dukungan selanjutnya, Bupati menyampaikan bahwa Kabupaten Pakpak Bharat akan menghadirkan sekolah kejuruan ataupun sekolah tinggi dengan konsentrasi bidang Pariwisata sebagai implementasi lebih lanjut dalam mendukung kepariwisataan di Provinsi ini. Inisiatif ini berangkat dari pemahamannya bahwa ranah pariwisata tidak bisa dikelola secara natural. Berbagai subbidang kepariwisataan, seperti manajemen hotel, pemandu wisata, dan tata boga, mesti dilaksanakan serius melalui beberapa tahapan pendidikan. Program ini akan menggandeng Kementerian Pariwisata dan Kementerian Pendidikan. “Mudah-mudahan bisa terwujud dalam 5 tahun ini,” ujarnya.

Hal ini dilaksanakan sejalan dengan visi Presiden Joko Widodo dalam mengembangkan sektor pariwisata nasional, terutama di kawasan Danau Toba. Visi tersebut semakin ditegaskan melalui Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2016 tentang Badan Otorita Pengelola Kawasan Pariwisata Danau Toba.

Pada kesempatan tersebut Menteri Rizal Ramli mengatakan cita-cita mengembangkan kawasan Danau Toba sebagai lokasi tujuan pariwisata sudah berjalan 40 tahun. “Masyarakat Sumatera Utara terkenal kreatif, selalu inisiatif, dan memiliki jiwa leadership. Mudah-mudahan semua kekuatan tadi membuat mimpi tentang Danau Toba menjadi kenyataan,” pungkasnya.

Tuesday, June 30, 2015

Pesawat Hercules Jatuh Di Medan

Pesawat Hercules Jatuh Di Medan
Pagi Tadi sekitar pkl. 11 WIB disekitar Simalingkar pemukiman padat penduduk.
Pesawat Hercules C 130 milik TNI AU jatuh di permukiman di Jalan Jamin Ginting, Medan, Sumatera Utara sekira pukul 12.00 WIB. Delapan orang terjebak setelah gedung tempat mereka bekerja tertimpa badan pesawat.

Delapan orang tersebut merupakan pekerja di Okup BS. Mereka diketahui bernama Amel, Dewi, Rani, Cindy, Siti, Arni, dan dua orang room boy. "Ada delapan orang yang terjebak," ujar Sisi, salah satu pekerja di Okup BS yang berhasil menyelamatkan diri, Selasa (30/6/2015).

Dia menjelaskan, saat Hercules jatuh menimpa bangunan, delapan orang tersebut sedang berada di ruang istirahat. Mereka tidak berhasil menyelamatkan diri, sementara lima pekerja lainnya berhasil menyelamatkan diri.

"Mereka sedang istirahat, karena belum ada tamu. Belum tahu seperti apa nasib mereka, tapi bangunannya sudah hancur tertimpa," terangnya.

Selain itu, awak pesawat Hercules jatuh dikabarkan berjumlah 12 orang. Tiga di antaranya adalah kru kabin dan sembilan orang teknisi.

Lihat videonya disini:
https://youtu.be/pt_wlbKb0Uw

Thursday, June 04, 2015

Siapa Dandim Baru: DANDIM DAIRI PAKPAK BHARAT DISERAHTERIMAKAN

Komandan Distrik Militer 0206 Dairi/Pakpak Bharat diserahterimakan dari sebelumnya Arh. Rachmady Barungsinang, ST kepada komandan Dandim yang baru Letkol Arm. Jonny Marpaung yang berlangsung dengan penuh peraahabatan si halaman markas Kodim Dairi Pakpak Bharat.
Pada kesempatan itu terlihat, Bupati Pakpak Bharat, Remigo Yolando Berutu, MBA, bersama Ketua DPRD Kab. Pakpak Bharat, Sonni P Berutu, STh dan jajarannya termasuk Ketua TP PKK Kab. Pakpak Bharat Ny. Made Tirta RY Berutu, S.Sos menghadiri serah terima jabatan (sertijab) Komandan Distrik Militer (Dandim) 0206 Dairi di lapangan upacara Markas Kodim 0206 di Sidikalang, Rabu pagi (03/06).
Upacara dengan Inspektur Upacara Komandan Korem 023/Kawal Samudera, Kolonel Inf. Fachri, SIP sebagai proses rutin rotasi di teritorial TNI ini adalah serah terima jabatan dari Komandan Kodim yang lama, Letkol Arh. Rachmady Barungsinang, ST kepada Komandan Kodim yang baru, Letkol Arm. Jonny Marpaung. Sebelumnya Letkol Arm. Jonny Marpaung adalah Dandenintel Kodam I/BB. Untuk Letkol Arh. Rachmady Barungsinang nantinya akan bertugas di Mabes TNI.
Danrem menyatakan bahwa sertijab yang dilaksanakan di tubuh TNI merupakan rangkaian kehidupan bagi prajurit. “Tidak hanya demi kepentingan organisasi, tetapi juga untuk memacu semangat kerja dalam rangka melakukan perlindungan bagi masyarakat termasuk menghadapi ancaman terhadap keutuhan NKRI dan persatuan-kesatuan bangsa di lingkungan Korem 023/KS pada umumnya dan Kodim 0206 pada khususnya berdasarkan Pancasila dan UUD 1945”, ucap Danrem dihadapan peserta upacara dan seluruh undangan termasuk jajarannya di bawah Korem 023/KS sebanyak 6 Kodim dan 1 Batalyon.
Tak lupa Danrem mengucapkan terima kasih kepada Dandim yang lama atas tugas-tugas yang telah dilaksanakan selama ini termasuk kepada Ny. Rachmady saat menjabat Ketua Persit KCK 0206 Dairi. “Kepada Dandim yang baru saya juga meminta agar segera menyesuaikan diri sehingga dapat segera bertugas sesuai Tupok TNI serta dapat bekerja dan berkoordinasi dengan komponen bangsa yang ada di Dairi dan Pakpak Bharat”, tambah Danrem.
Bupati pada pelaksanaan acara tersebut menyampaikan ucapan terima kasihnya atas hubungan dan kesan yang baik selama ini terjalin dengan Letkol, Arh. Rachmady Barungsinang selaku Dandim pada saat masih bertugas di Dairi dan Pakpak Bharat. “Tidak hanya perannya yang sangat aktif sebagai salah satu unsur dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, tetapi sebagai pribadi beliau juga adalah sosok yang penuh rasa persaudaraan. Saya juga banyak ‘mencuri’ ilmu dari beliau, tapi beliau tidak tahu”, sebut Bupati dengan canda yang disambut gelak tawa hadirin. 
Saat dikonfirmasi terpisah, Bupati menceritakan bagaimana pada saat Bupati melakukan presentasi dalam Kuliah Umum di STIA LAN Jakarta tahun lalu, Letkol Rachmady pun turut hadir menyaksikan. “Rasa care seperti sosok beliau ini sungguh sulit ditemukan. Selamat bertugas di tempat yang baru, semoga dapat menjalankan tugas lebih baik lagi”, ungkap Bupati dengan haru.
Kepada Dandim yang baru, Bupati mengucapkan selamat datang dan juga berharap agar hubungan yang baik dapat diteruskan. “Mari kita bekerja sama untuk memajukan wilayah ini. Tidak hanya sebagai sesama unsur pimpinan daerah, tetapi juga jalinan dengan masyarakat yang ada di daerah semoga semakin bisa dipererat”, tutur Bupati. Acara dilanjutkan dengan ramah-tamah antara pejabat yang baru melakukan serah terima jabatan dengan seluruh undangan. **

Siapa Dandim Baru: DANDIM DAIRI PAKPAK BHARAT DISERAHTERIMAKAN

Komandan Distrik Militer 0206 Dairi/Pakpak Bharat diserahterimakan dari sebelumnya Arh. Rachmady Barungsinang, ST kepada komandan Dandim yang baru Letkol Arm. Jonny Marpaung yang berlangsung dengan penuh peraahabatan si halaman markas Kodim Dairi Pakpak Bharat.
Pada kesempatan itu terlihat, Bupati Pakpak Bharat, Remigo Yolando Berutu, MBA, bersama Ketua DPRD Kab. Pakpak Bharat, Sonni P Berutu, STh dan jajarannya termasuk Ketua TP PKK Kab. Pakpak Bharat Ny. Made Tirta RY Berutu, S.Sos menghadiri serah terima jabatan (sertijab) Komandan Distrik Militer (Dandim) 0206 Dairi di lapangan upacara Markas Kodim 0206 di Sidikalang, Rabu pagi (03/06).
Upacara dengan Inspektur Upacara Komandan Korem 023/Kawal Samudera, Kolonel Inf. Fachri, SIP sebagai proses rutin rotasi di teritorial TNI ini adalah serah terima jabatan dari Komandan Kodim yang lama, Letkol Arh. Rachmady Barungsinang, ST kepada Komandan Kodim yang baru, Letkol Arm. Jonny Marpaung. Sebelumnya Letkol Arm. Jonny Marpaung adalah Dandenintel Kodam I/BB. Untuk Letkol Arh. Rachmady Barungsinang nantinya akan bertugas di Mabes TNI.
Danrem menyatakan bahwa sertijab yang dilaksanakan di tubuh TNI merupakan rangkaian kehidupan bagi prajurit. “Tidak hanya demi kepentingan organisasi, tetapi juga untuk memacu semangat kerja dalam rangka melakukan perlindungan bagi masyarakat termasuk menghadapi ancaman terhadap keutuhan NKRI dan persatuan-kesatuan bangsa di lingkungan Korem 023/KS pada umumnya dan Kodim 0206 pada khususnya berdasarkan Pancasila dan UUD 1945”, ucap Danrem dihadapan peserta upacara dan seluruh undangan termasuk jajarannya di bawah Korem 023/KS sebanyak 6 Kodim dan 1 Batalyon.
Tak lupa Danrem mengucapkan terima kasih kepada Dandim yang lama atas tugas-tugas yang telah dilaksanakan selama ini termasuk kepada Ny. Rachmady saat menjabat Ketua Persit KCK 0206 Dairi. “Kepada Dandim yang baru saya juga meminta agar segera menyesuaikan diri sehingga dapat segera bertugas sesuai Tupok TNI serta dapat bekerja dan berkoordinasi dengan komponen bangsa yang ada di Dairi dan Pakpak Bharat”, tambah Danrem.
Bupati pada pelaksanaan acara tersebut menyampaikan ucapan terima kasihnya atas hubungan dan kesan yang baik selama ini terjalin dengan Letkol, Arh. Rachmady Barungsinang selaku Dandim pada saat masih bertugas di Dairi dan Pakpak Bharat. “Tidak hanya perannya yang sangat aktif sebagai salah satu unsur dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, tetapi sebagai pribadi beliau juga adalah sosok yang penuh rasa persaudaraan. Saya juga banyak ‘mencuri’ ilmu dari beliau, tapi beliau tidak tahu”, sebut Bupati dengan canda yang disambut gelak tawa hadirin. 
Saat dikonfirmasi terpisah, Bupati menceritakan bagaimana pada saat Bupati melakukan presentasi dalam Kuliah Umum di STIA LAN Jakarta tahun lalu, Letkol Rachmady pun turut hadir menyaksikan. “Rasa care seperti sosok beliau ini sungguh sulit ditemukan. Selamat bertugas di tempat yang baru, semoga dapat menjalankan tugas lebih baik lagi”, ungkap Bupati dengan haru.
Kepada Dandim yang baru, Bupati mengucapkan selamat datang dan juga berharap agar hubungan yang baik dapat diteruskan. “Mari kita bekerja sama untuk memajukan wilayah ini. Tidak hanya sebagai sesama unsur pimpinan daerah, tetapi juga jalinan dengan masyarakat yang ada di daerah semoga semakin bisa dipererat”, tutur Bupati. Acara dilanjutkan dengan ramah-tamah antara pejabat yang baru melakukan serah terima jabatan dengan seluruh undangan. **

Sunday, May 24, 2015

RAKYAT BANGUN SINERGITAS DENGAN PEMDA

RAKYAT BANGUN SINERGITAS DENGAN PEMDA 

Masyarakat Pakpak Bharat mulai kembangkan pertanian sistim hidroponik di pekarangan rumah dengan berbagai jenia tanaman mulai dari berbagai jenis jeruk, tomat, jahe, kentang, bawang, dll guna menunjang ekonomi Pakpak Bharat. 
Ramah lingkungan dan jauh dari penggunaan bahan-bahan kimia karena dikelola dilingkungan rumah menggunakan kompos dari ternak yang juga dikelola dipekarangan.

Monday, May 11, 2015

REMIGO BERUTU EKSPOSE PERJALANAN REFORMASI, BIROKRASI & ISO PAKPAK BHARAT

REMIGO BERUTU EKSPOSE PERJALANAN REFORMASI, BIROKRASI & ISO PAKPAK BHARAT
Pakpak Bharat
Dihadapan sejumlah lembaga negara termasuk KPK dan Kemenpan, Remigo Yolando Berutu, MBA Bupati Kabupaten Pakpak Bharat menyampaikan Ekspose perjalanan Reformasi, Birokrasi dan ISO yang telah berhasil diterapkan di 9 SKPD Pemkab Pakpak Bharat dalam beberapa tahun tetakhir dan dianggap cukup berhasil menciptakan perubahan khususnya dalam hal pelayanan dan perjalanan birokrasi.
Pada Ekspose Bupati Pakpak Bharat, Remigo Yolando Berutu, MBA itu merupakan puncak acara dari rangkaian kegiatan Pencanangan dan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi di Lingkungan Provinsi Sumatera Utara dan Penyerahan Sertifikat ISO 9001:2008 kepada Bupati Pakpak Bharat di Aula Martabe Kantor Gubernur Sumatera Utara Jl. Diponegoro Medan, Senin (11/05).
Di hadapan Wakil Ketua KPK, Zulkarnain, Komisioner Ombudsman RI, Petrus BP, Menteri PAN & RB yang diwakili Staf Ahli Konsta & Hub. Kelembagaan, Hendro Wicaksono, Gubernur Sumatera Utara, Gato Pudjo Nugroho, ST, MSi dan Wakil Gubernur Sumatera Utara, Ir. H. T Erry Nuradi, MSi, Forkopimda Sumatera Utara, para Bupati dan Walikota se-Sumatera Utara serta undangan lainnya, dengan segala kerendahan hati Bupati Pakpak Bharat, menguraikan tentang Penerapan SMM ISO 9001:2008 Sebagai Media Untuk Meningkatkan Pelayanan Publik. Ini merupakan suatu penghargaan kepada Bupati atas kerja keras luar biasanya pada pencapaian Standar Manajemen Mutu (SMM) secara terintegrasi lingkup Pemkab Pakpak Bharat sudah mencapai total 18 SKPD.
“Yang dirasakan juga oleh Pemkab Pakpak Bharat tidak hanya meningkatnya kinerja pada pelayanan publik, tetapi juga berdampak positif terhadap penilaian lainnya akan kinerja aparatur pemerintahan seperti raihan opini WTP Murni dari BPK, naiknya peringkat LPPD Kabupaten Pakpak Bharat secara signifikan dan sebagainya, termasuk berbagai penghargaan skala nasional dan regional lainnya”, terang Bupati.
Secara resmi sebelumnya juga Menteri PAN dan RB yang diwakili Staf Ahli Konsta & Hub. Kelembagaan, Hendro Wicaksono, menyerahkan Sertifikat ISO 9001:2008 kepada 9 SKPD/Unit Kerja tahap II, yaitu Sekretariat Daerah, Bappeda, Inspektorat, BPBD, Dishubkompar, BKD & Diklat, Kantor Camat Siempat Rube, SMAN 1 Salak, dan Puskesmas Sukaramai. Pada tahun 2013, 9 SKPD/Unit Kerja, yaitu Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dippekade, Disdukcatpil, KP2T-PM, RSUD Salak, Kantor Camat Salak, Puskesmas Siempat Rube, dan SMPN 1 Salak juga telah menerima sertifikat ISO 9001:2008 di Kementerian PAN dan RB dari Menteri PAN kala itu.
Masih dalam rangkaian acara yang sama juga dilakukan penandatanganan Naskah Zona Integritas Menuju Wilayah Yang Bebas Korupsi oleh 26 Kepala Daerah se-Sumatera Utara. Pada tahun sebelumnya juga telah dilakukan penandatanganan naskah yang sama oleh Bupati dan Walikota, termasuk Bupati Pakpak Bharat dengan disaksikan oleh perwakilan Ombudsman RI, KPK dan Kementerian PAN dan RB serta Gubernur Sumatera Utara. Selain itu para pimpinan SKPD lingkup Pemprovsu melakukan penandatanganan Naskah Kontrak Kinerja untuk hal yang sama. **


Keterangan gambar;
Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu, MBA menyampaikan ekspose dihadapan Pinpinan Lembaga Negara, Gubsu/Wagubsu serta unsur Pimpinan SKPD Sumut dan 26 Bupati/Walikota di Aula Martabe Kantor Gubernur Sumatera Utara Jl. Diponegoro Medan, Senin (11/05)


Sunday, May 10, 2015

Tim Evaluasi: Pemda Pakpak Bharat Berkinerja Sangat Tinggi

Tim Evaluasi: Pemda Pakpak Bharat Berkinerja Sangat Tinggi
Pakpak Bharat
"Tidak boleh sombong, tidak boleh sepele dan teruslah meningkatkan kwalitas sebab persaingan akan terus meningkat" komentar Remigo Berutu Bupati Kabupaten Pakpak Bharat, Rabu, 06/05/2015 terkait prestasi Pemda Berkinerja Sangat Tinggi yang diraih pihaknya dari Tim Evaluasi Kinerja Pemerintah Daerah Tahun 2014.
Sesuai Amanat Undang-Undang nomor: 32 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, Setiap Daerah Otonom berwewenang sekaligus berkewajiban untuk mengatur dan mengurus sendiri Urusan Pemerintah dengan tujuan untuk meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat menyediakan pelayanan umum, dan meningkatkan daya saing daerah sesuai dengan Analisis Potensi Wilayah dan Produk Unggulan Daerah yang dikelola secara demokratis, Transparan dan Akuntabel.

Untuk mewujudkan pelaksanaan Otonomi Daerah yang sejalan dengan terciptanya pemerintahan yang bersih, bertanggungjawab serta mampu menjawab tuntutan pembahasan secara efektif dan efisien sesuai dengan Prinsip Tata Pemerintahan yang baik, maka Kepala Daerah WAJIB melaporkan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dalam bentuk Laporan yang dikenal dengan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) sesuai amanat Peraturan Pemerintahan Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Pemerintah. Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) merupakan salah satu bahan evaluasi bagi Pemerintah Pusat untuk dilakukan pembinaan kepada Pemerintah Daerah dan disampaikan setiap tahunnya kepada Pemerintah Pusat melalui Kementerian Dalam Negeri.

Dalam mewujudkan capaian kinerja yang maksimal, Pemerintah Daerah Kabupaten Pakpak Bharat selaku penyelenggaraan Urusan Pemerintahan, baik Urusan Wajib maupun Urusan Pilihan  sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota diwajibkan  mampu melaksanakan hak dan kewajiban berdasarkan asas-asas pemerintahan yang baik (Good Governance). Disisi lain pemerintah berkewajiban mengevaluasi kinerja Pemerintah Daerah atau disebut dengan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EKPPD) untuk mengetahui sampai sejauh mana keberhasilan suatu daerah dalam Penyelenggaraan Pemerintahan dan menguji Keberhasilan Otonomi Daerah.

Indikator penilaian Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dilihat pada  Indikator Kinerja Kunci (IKK), Tingkat Pengambilan Keputusan yaitu Kepala Daerah dan DPRD dan Tingkat Pelaksanaan Kebijakan Daerah yang diterapkan pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Evaluasi dinilai pada Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) yang telah disampaikan Kepala Daerah Kepada Pemerintah. Evaluasi tersebut dilakukan oleh Tim Evaluasi yang dibagi menjadi 2 yaitu Tim Evaluasi Provinsi dan Tim Evaluasi Nasioanal. Adapun Tim Evaluasi Provinsi Terdiri dari : BPKP Perwakilan Provinsi dan Inspektorat Provinsi, dan Tim Evaluasi Nasional terdiri dari BPK-RI dan Dirjen Otonomi Deerah Kementerian Dalam Negeri RI. Evaluasi dilakukan dengan memberikan penilaian terhadap LPPD yang telah dilaporkan oleh Pemerintah Daerah dan akan di Apresiasikan dengan menentukan Peringkat masing-masing daerah. Penilaian ini menjadi motivasi tersendiri bagi seluruh kepala deerah untuk melihat sejauh mana Kepala Daerah dalam memimpin serta dalam Pengembangan Kapasitas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. 

Dengan dukungan dari Kepala Daerah dan Seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah yang bekerja secara sinergis dan melaksanakan Urusan Pemerintahan yang telah diberikan kepada daerah, Kabupaten Pakpak Bharat telah meraih Prestasi yang membanggakan dengan Meraih Peringkat ke 3 (tiga) Se- Sumatera Utara dan Peringkat 104 Secara Nasional dengan Status Kinerja Kategori “TINGGI” dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah pada Tahun 2013, namun Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat belum berpuas diri dan semakin membenahi diri dengan belajar dari hasil evaluasi sebelumnya, dan upaya tersebut berhasil direalisasikan dengan semakin meningkatnya Peringkat yang diraih Kabupaten Pakpak Bharat yaitu Peringkat ke 2 (dua) Se- Sumatera Utara dan Peringkat 42 Secara Nasional dengan Status Kinerja Kategori “SANGAT TINGGI”. Upaya pembenahan tersebut adalah wujud nyata Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat dalam Mewujudkan Pelayanan Pemerintahan yang baik berbasis Pelayanan Publik. Ini semua adalah wujud Kerja Nyata serta Komitmen Kepala Daerah bersama-sama dengan seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara Kabupaten Pakpak Bharat sekaligus menempatkan posisi Kabupaten Pakpak Bharat sebagai Daerah Otonom baru yang Inovatif. 

Remigo Yolando Berutu, MBA

Ikuti Terus Portal Ini

SELAMAT DATANG DI BLOG GETA PAKPAK